Isi Hatiku Padamu Wahai Istriku

Hatiku bergetar lidah ini kaku akan kalimat menerima
mandat dan tugas perpindahan tugas tanggungjawab orang tuamu terhadap dirimu yang
sepenuhnya kini akan menjadi tanggungjawabku. Wahai istriku engkau menjadi
pilihan idaman terbaiknya diantara berjuta ummat wanita di didunia ini, Betapa ku
mencintai mengasihi dan menyayangimu disetiap detak jantungku.
Istriku engkau tidak akan pernah tergantikan wanita
manapun,
Engkau begitu sempurna bagiku,
Paras indah wajahmu selalu menbayangiku kemanapun ku
melangkah
Yang membuat diriku tenang nyaman bahagia disetiap
kebersamaan maupun jarak kita.
Memang harus aku akui begitu besar cobaan yang kita
hadapi, masih banyak yang harus aku pelajari dalam membimbing langkah keluarga
kita. Belum bisa sesempurna yang engkau ingini, belum bisa memberikan segala
kebutuhan hidupmu. Tapi yakinlah wahai istriku aku akan terus berjuang berjanji
ingin selalu membahagiakan dirimu.
Maafkan aku wahai istriku tersayang terkadang diri ini
berani menyakitimu yang seharusnya tak pantas aku perbuat untukmu. Engkau ditakdirkan
mejadi jodoh pasangan halalku menjadi amanah yang harus aku emban dan terkadang
menjadi cobaan dalam bunga-bunga kehidupanku.
Hubungan keluarga kita sudah berlangsung menjalani 3
tahun lamanya pahit manis telah kita lalui bersama, badai selalu dan selalu
akan menerpa kita akan seperti apa kekuatan hubungan halal ini bertahan dan
terus berjuang. Tolong menolong saling mengingatkan dalam kebaikan menjadi
salah satu penopang dalam membangun hubungan keluarga.
Saya berharap dan bedo’a wahai istriku sayang sabar dan
terus bersabarlah menghadapiku ketika aku keluar dari jalan kebenaran itu, saya
tak ingin ada perpisahan diantara kita hingga benar-benar ajal yang menjemput.
Anak kita sudah satu bernama Muhammad Alfatih Ritonga
lahir pada hari rabu 8 Agustus tahun 2017 menjadi penenang dan obat dikala kita
merasa gelisah dan galau, dan sebentar lagi beberapa bulan kedepan anak kita
akan bertambah sayang akan melahirkan anak yang kedua, Yang harapan dan do’a
kita semoga nanti sayang melahirkan normal dan lancar.
Ya Allah sehatkan terus istri, anak dan calon anakku,
Beri kami kelancaran dan solusi terbaikmu,
Engkau maha segalanya ya Allah,
Tempat kami bergantung memohon dan meminta ya Allah,
Curahkan limpahkan kepada kami rahmat, hidayah dan
taufikmu ya Allah.
Kabulkan segala do’a-do’a kami ya Allah,
Amin... amin... amin... ya Robbal Alamin.
Minggu 28 april tahun 2019 minggu malam senin
kesendirian ini menyiksaku karena sayang jauh dikampung sana, seminggu kita
berpisah tempat tinggal serasa setahun tak berjumpa, mungkin dengan tulisan ini
sedikit mengobati hati yang sedang rindu kepada dirimi sayang wahai istriku
tercinta. Aku tau sayang juga pasti rindu dengan diriku yang sedang berjuang
mencari nafkah ini.
Insya Allah tiga hari kedapan kita bisa berjumpa akan
kujemput sayang akan kubawa kembali kesini, tak kuat diriku berpisah jauh-jauh
darimu wahai istri pujaan hatiku sayang. I Love You haholongan cintaku sayang Rahmaini
Rambe.
Postingan ini murni isi hati dengan kerinduan kepada
kekasih halalku, jika ada hal tidak enak dihati mohon dimaafkan tak ada maksud
niat pamer atau hal yang menjerumuskan kejurang kehampaan. Semoga bermanfaat
dan terimakasih telah berkung. Wassalam.
Puitis Sekali abg ini... :)
BalasHapushehehe,,, akibat sedikit membabaca banyak menghayal ni om,,,
Hapus